warih Cepat Panen Ternak Lele azik - terbaru sekali ada dari warih Cepat Panen Ternak Lele azik. Sungguh sangat hebat ahndal memuakau dinmais sekali daari warih Cepat Panen Ternak Lele azik.
Bagi kamu yang ingin mulai usaha ternak lele, disini akan saya kasih tau
bagaimana cara beternak ikan lele. yang pertama dibuat itu pastinya
tempat untuk budidaya lele. Nah, dibawah ini akan dijelaskan cara
beternak lele didalam kolam terpal ato plastik.
Yuuuuuukk langsung saja kita baca dibawah ini
- Budidaya ikan lele didalam kolam terpal ato plastik
Budidaya atau ternak ikan lele jumbo di kolam plastikdilakukan dengan
cara beli terpal plastik yang banyak dijual di toko, seharga 70 ribuan
(yang lebih mahal juga ada), tapi ini kualitasnya sudah cukup bagus.
Pasang terpal plastik ke lubang kolam yang telah digali, kedalaman tanah
30 cm, tinggi permukaan tanah (dengan tanah urug sebelumnya) naik kan
jadi 20-30 cm lebih tinggi dari tanah sekitarnya. Sebagian di atas kolam
dibuat atap pelindung, juga bagus. Sebagian terkena cahaya langsung
matahari.
- Kegiatan Pemeliharaanya
- Pertama kali buat 1 kolam ukuran kecil 2m x 3m, gali tanah sedalam 30 cm, tanah galian lalu urug-kan saja ke sekitar pinggir calon kolam.
- Kedua Isi kolam dengan air bebas pencemaran bisa berasal dari air sungai, sumur, PAM yg sudah diendapkan. kolam sebaiknya diberi pupuk kandang,urea,tsp dan didiamkan minimal 1 minggu agar terbentuk pakan alami berupa plankton, kolam harus dlm kondisi air tdk jalan krn lele rentan terhadap perubahan air yg terus menerus dan lele akan selalu meloncat kearah sumber air mengalir. kedalaman kolam sebaiknya 120 cm dgn ketinggian air 80 cm. Air kondisikan alami seperti di rawa/sungai, perbanyak tanaman air. Beri tanam-tanaman air juga bagus,semisal teratai, ganggang air, kangkung, dsb.sampai satu minggu jgn dulu kasih pakan (biarkan lele makan pakan alami tadi)
- Ketiga masukkan benih ikan lele, dengan ukuran sebesar ibu jari
orang dewasa, harganya sekitar 100-150 rupiah per ekor. Coba isi kolam
tadi dengan 300-400 ekor benih ikan lele. Sebelum benih ditebarkan
sebaiknya benih disuci hamakan dulu dengan merendamnya didalam larutan
KM5N04 (Kalium permanganat) atau PK dengan dosis 35 gram/M2 selama 24
jam atau formalin dengan dosis 25 mg/l selama 5-10 menit. Penebaran
benih sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari atau pada saat udara
tidak panas. Sebelum ditebarkan ke kolam, benih diaklimatisasi dulu
(perlakuan penyesuaian suhu) dengan cara memasukan air kolam sedikit
demi sedikit ke dalam wadah pengangkut benih. Benih yang sudah
teraklimatisasi akan dengan sendirinya keluar dari kantong (wadah)
angkut benih menuju lingkungan yang baru yaitu
kolam. - Berikan pakan dua kali dalam sehari. Pakannya adalah pelet dan menu tambahan cacahan jeroan ayam. Menu tambahan ini ikan bisa cepat besar. Menu tambahan ini juga meningkatkan pertumbuhan lele. “Kalau biasanya sekilo ada tujuh ekor, setelah diberi pakan tambahan sekilo cuma enam ekor. Seandainya pakan tidak dikombinasi dengan jeroan ayam, satu periode panen memerlukan 30 karung pelet. Jika ditambah jeroan ayam sebanyak 50 kg dalam satu periode pemeliharaan, pelet bisa dikurangi separuhnya.
- Selain itu, masa panen (ukuran konsumsi) lele relatif lebih cepat daripada ikan konsumsi lainnya. Kalau gurami baru bisa dipanen sekitar delapan bulan. Lele sekitar 50 hari, kata seorang peternak lele.