Bengkel X-I6 Ngemodif Skutik Lebih Keren
Berlokasi di Pasar Mobil Kemayoran, bengkel X-16 terkenal sebagai spesialis modifikasi segala jenis skutik. Hasil modifikasinya pun termasuk eksis sebagai jawara di berbagai kontes modifikasi di tanah air.
Tak ada skutik yang tak bisa diutak-atik menjadi tunggangan keren dan heboh oleh Johannes Hanafi. Hasil modifikasi alias ngoprek bodi dan mesin yang diurus langsung oleh si pemilik bengkel X-16 ini beserta tiga anak buah. Hampir setiap motor yang keluar dari bengkelnya selalu nongol di berbagai majalah dan tabloid otomotif.
Mencari bengkel X-16 taklah sulit di Pasar Mobil Kemayoran, Jakarta Pusat. Toh, bengkel ini bisa disebut satu-satunya bengkel modifikasi motor di antara ratusan pedagang dan bengkel mobil yang bermukim di sana. Maklum, sebelumnya Johannes lebih dulu membuka usaha showroom jual beli mobil bekas yang berlokasi di blok X, no 16.
Berhubung empunya bengkel gemar dunia otomotif, pilihannya beralih ke bengkel modifikasi motor tak sepi order. Dalam sebulan, Johannes siap mengerjakan order modifikasi lowrider hingga empat motor. Itupun para pasiennya kudu sabar menunggu antrean waiting list karena padatnya order bengkel yang tak cuma modifikasi, tetapi juga servis motor.
Semua motor yang masuk bengkelnya langsung ditangani olehnya. Proses kreatif modifikasi setiap motor dirancangnya sendiri, termasuk pengerjaan bagian-bagian motor yang bersifat custom. “Kebetulan bengkel saya juga punya workshop untuk keperluan custom berlabel X-16 juga,” ujarnya.
Booming skutik lowrider selama satu dua tahun terakhir ini menggusur beberapa order modifikasi motor laki atau bebek di bengkelnya. So, ia tak menyiapkan limbah modifikasi selain skutik. “Bukannya tak bisa, yah. Paling untuk order selain skutik kudu special order,” katanya.
Menurutnya bikin motor bebek dengan skutik, pasti lebih bagus motor skutik. “Meski bujetnya sama sekalipun,” ucapnya. Bahkan dari segala aspek, modifikasi motor skutik jauh lebih komplit, unik, dan keren tongkrongannya. “Imajinasi saya justru lebih seru ketika ngoprek motor skutik,” ungkapnya.
Kans juara kontes sebuah skutik lowrider jauh lebih besar ketimbang motor bebek modifan. “Karena di modifan bebek kurang ekstrem aja,” ujarnya. Misalnya bebek modifan berbujet 5 juta bagi Johannes gak ada apa-apanya, biar seheboh apapun. “Coba kalau skutik,duit segitu udah dapet pelek mobil, engine mounting bisa mundur 18 senti. Orang awam ngeliatin bakal salut,” jelasnya.
Nah, bicara bujet, bengkel X-16 menyerahkan sepenuhnya kepada sang klien. Johannes tinggal mencarikan kebutuhan yang pas buat klien. “Mereka bawa bujet berapa, nanti bakal mendapatkan modifikasi yang ter-oke sesuai bujetnya,” ujarnya.
Begitu pula urusan konsep, ia selalu membuat para kliennya turut terlibat penuh. Konsep kasar kliennya tinggal ia ramu secara secara artistik dan standar safety riding. “Lebih enak begitu biar hasilnya tetep bikin puas pemiliknya,” ucapnya.
Bicara lama pengerjaan, Johannes mengklaim dirinya jarang meleset dari tenggat waktu. Untuk urusan masang pelek dan pernak-pernik hanya hitungan hari saja. “Sebulan paling lama lah jika modifikasi komplit, itu juga dihitung dari proses pengecatan yang cukup lama,” klaimnya.