Warih Modifikasi Motor Lowrider dari JDM Project azik - terbaru menarik maximal ajib azik sekalo ada dari Warih Modifikasi Motor Lowrider dari JDM Project azik.
Masih ingat videoklip berjudul ‘Betapa’ dari Sheila on Seven? Band asal kota Gudeg ini sempat bikin heboh ketika di videoklip tersebut para personilnya mengendarai empat motor skutik unik bergaya Lowrider. Tren skutik melar pun merebak di pelosok kota besar dan kecil di tanah air.Motor-motor yang tampil di videoklip Duta cs berasal dari bengkel JDM Project. Jody, si bos bengkel ini meminjamkan empat motor Lowrider yang terkeren untuk nongol di berbagai adegan videoklip. Lowrider semakin merakyat setelah wara-wirinya videoklip ini di layar kaca.
Bengkel JDM kini menjadi bengkel yang disegani atas kreasi Lowridernya. Padahal dahulu dikenal sebagai jagonya bengkel modifikasi Jupiter MX. “Istilahnya dahulu bengkel lain belum ada yang berani bongkar mesin Jupiter MX, kita sudah duluan yang bore up,” tutur pria satu anak ini.
Menyulap motor skutik bergaya Lowrider awalnya juga tidak sengaja dilakukannya. Awalnya ia cuma ingin bikin motor spesial buat temannya. Nggak tanggung-tanggung, ia memasang ban sebesar 8 inci ke motor. Ketika itu motor ini disebut sebagai motor dengan velg terbesar di motor skutik oleh sebuah media otomotif.
Bak racun, berbagai bengkel mulai ikut-ikutan berlomba dengan memasang ban-ban berukuran 10 hingga 12 inci. Nggak heran bengkel JDM termasuk pelopor modifikasi motor skutik standar menjadi ekstrem dan unik.
Namun ia ogah memakai velg mobil untuk modifikasi seperti bengkel-bengkel modifan lainnya. Menurutnya cost akan mahal dan nggak nyeni. “Istilahnya bengkel yang pakai velg mobil untuk modifikasi skutik adalah bengkel yang malas dan nggak mau pusing,” tegasnya.
Jika tulang velg mobil berada di posisi terbalik oleh posisi cakram, velg custom Jody justru seperti velg motor dengan tromol. Perhitungan presisi mulai dari jari-jari, offshet, chamber, dan lainnya dirancang sendiri oleh Jody. Ia pun bisa tahu itung-itungan berapa panjang bracket untuk modifikasi skutik.
“Saya anti pengorbanan sasis untuk modifikasi skutik,” katanya. Banyak skutik Lowrider yang bodi dan roda belakang berada dalam posisi tak seimbang jadi alasan utama. Jody menjamin motor modifikasinya, posisi ban belakang dan mesin selalu sejajar di tengah. “Kalau gak center, gue kasih jaminan deh duit kembali,” jaminnya.
Inovasi lainnya dari JDM adalah panel hidrolik untuk dudukan skutik. Isi bensin serba ringkas cukup menekan sebuah tombol dan terangkatlah dudukan. Ide ini terinspirasi dari ketidaksengajaan. Ia mengaplikasikan sistim central lock di tutup pintu mobil untuk hidrolik buka tutup dudukan.”Sudah ratusan order untuk sistem hidrolik ini.” ujarnya.
Setiap modifikasi JDM fokus pada safety riding. Jody nggak akan mengiyakan niat klien yang ingin modifikasi ekstrem yang tak masuk akal. Modifan Jody rada menghindari yang terlalu ekstrem, tetapi lebih mengedepankan estetika.
Kalaupun terkesan ekstrem, tetapi terlihat keren. Hasil modifan JDM pun selalu halus dan sangat detail. Nggak cuma disatroni klien laki-laki, JDM bahkan disambangi kaum ibu-ibu berjilbab loh. Mulai dari ibu guru, juragan kue, sampai karyawan swasta. “Skutik Lowrider mereka pakai untuk antar anak ke sekolah hingga bepergian ke indomart di dekat rumah mereka,” kisahnya.
Pastinya Jody punya kesan tersendiri dengan ibu-ibu ini. “Wah, kalau ketemuan sama mereka pasti dikasih kue terus. Apalagi pas lebaran, bengkel selalu dikirimi kue lebaran sama ibu-ibu itu,” ujarnya.